Kategori
New normal

Bijak Pilih Tes Corona


Akhir Desember 2019, wabah Corona mulai merebak di Daratan Tiongkok. Sekarang mereka sudah berhasil mengendalikan penyebarannya. Lebih lagi, mereka telah menang melawan wabah Corona.

Sebagian negara Barat mulai merasakan wabah Covid-19 pada Januari dan Februari 2020. Hingga kini, benua Amerika dan Eropa mengandalkan vaksin untuk menghadapi pandemi ini.

Indonesia mulai terkena dampak pandemi pada pertengahan Maret 2020. Sampai kini, kita masih was-was, cemas, waspada untuk terus bertahan dan berperang menghadapi Corona.

Salah satu sumbangsih besar Indonesia adalah penemuan alat Ge-Nose. Penggunaan Ge-Nose memberi alternatif tambahan untuk mendeteksi penularan Covid-19. Penggunaan alat ini di Tanah Air semakin hari semamkin hmeluas. Patut  mendapat acungan jempol!

Hingga kini, terdapat tiga alat tes yang digunakan secara meluas di Indonesia. Marilah kita amati satu per satu! Marilah kita lihat kekuatan dan kelemahannya! Mari kita bijak untuk memilih alat Tes!

Pilihan pertama untuk tes Corona dapat diandalkan Ge-Nose. Bandara, pelabuhan, stasiun KA dan terminal telah memakai Ge-Nose. Harga Tes amat murah, berkisar 20rb sampai 40rb. Cara tes mudah dan aman. Setiap orang diberi samacam plastik balon khusus. Orang-orang meniup nafas ke dalam plastik. Setelah terkumpul udara nafas yang cukup, serahkan kepada petugas untuk diuji dengan Ge-Nose. Tunggu satu dua menit, langsung ada hasilnya. Luar biasa!

Biarlah Ge-Nose terus dipakai untuk mereka yang hendak melakukan perjalanan. Ini sebagai deteksi awal, murah, sederhana dan cepat terhadap penularan Corona. Untuk kepentingan perjalanan, cukuplah dengan alat tes Ge-Nose!

Pilihan kedua adalah tes Antigen. Biaya berkisar 100rb hingga 200rb walalupun ada yang berani memungut biaya lebih dari itu. Anda harus membuka masker. Hidung akan ditusuk atau disentuh dengan sebatang plastik di mana ujungnya terdapat kapas. Kapas itu lantas dimasukkan ke dalam cairan khusus. Satu dua menit juga tahu hasilnya. Apabila hasil tes dari Ge-Nose dirasa tidak memadai dan memang dipandang perlu, silahkan saja menggunakan alat tes Antigen.

Pilihan terakhir adalah PCR Swab. Biayanya tidak ketulungan, sampai 800rb bahkan lebih. Angka yang tinggi sekali dan tergolong amat sangat mahal. Meskipun dikatakan ini memiliki keakuratan tinggi dengan beberapa kelebihan lainnya, tetaplah ini harus ditempatkan sebagai alternatif terakhir. Apabila hasil tes dari Ge-Nose dan Antigen dirasa masih kurang memadai dan memang ada kebutuhan untuk menggunakan PCR Swab, silahkan Anda melakukan pengetesan dengan PCR Swab! Seringkali PCR Swab dipakai untuk memastikan mereka yang telah terpapar dan jatuh sakit untuk memastikan bahwa si pasien telah betul-betul sembuh.

Hal yang tak kalah penting adalah pemahanan setiap orang terhadap tubuhnya sendiri. Kita perlu bisa merasakan dan mengamati perubahan tubuh kita: penciuman, perasa, suhu tubuh dan lainnya. Selain alat tes, pengetahuan dasar terhadap Corona amatlah penting.

Sekian dan sehat selalu! Semoga Anda tidak pernah terpapar Corona! Tindakan pencegahan dengan protokol kesehatan amat penting. Kalau Anda sampai tertular, jangan panik! Kalau tubuh kuat dan tanpa gejala, perlu karantina mandiri! Bila dirasa tak cukup sehat, mungkin perlu dirawat dan ikuti petunjuk dari dokter dan rumah sakit! Semoga Anda lekas sembuh!

*** Silahkan subscribe dengan memasukkan email Anda ke kolom di bawah halaman ini (FOLLOW Blog). Please Subscribe to follow this blog site.

*** Setelah Subscribe berhasil, Anda akan dapat menerima artikel baru setiap hari Senin, Rabu dan Jumat.

4 replies on “Bijak Pilih Tes Corona”

Tinggalkan Balasan