Mengenang Dorothy Irene Marx

Tokoh yang satu ini memberikan sumbangsih yang besar bagi teologi dan pelayanan di Nusantara. Beliau malang melintang mengajar di Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, STTB, SAAT dan berbagai kampus negeri dan swasta lainnya di Pulau Jawa, khususnya Jakarta dan Bandung. Pengajaran dan pelayanan beliau amat membekas dalam hati sanubari mahasiswa/i yang pernah mengecap sentuhan pengajaran dan pelayanan beliau. Kesan itu nyata sekali tatkala saya bertemu dengan para alumni pengajaran dan pelayanan beliau. Tak dapat disangkali bahwa ada pula orang-orang tertentu yang cenderung memanfaatkan beliau selama hidup beliau. Rasa-rasanya beliau mengetahui hal ini sebagian.

Beliau jelas berdarah Yahudi tulen, terlihat dari marga Marx di belakangnya. Pernah ada seorang teman kuliahku menanyakan tentang ada/tidaknya keterkaitan antara beliau dengan tokoh besar dunia Karl Marx. Ibu Dorothy tampak sekali enggan untuk membahas hal tersebut. Kemunginan adalah hal itu tidak penting bagi beliau. Selain berdarah Yahudi, ibu Marx lahir di Jerman, mengecap pendidikan di Jerman. Belakangan hari keluarga beliau berimigrasi ke Inggris sehingga pendidikan musik didapatkannya di Inggris. Dari Inggris ibu Marx diutus melayani ke Tanah Air. Sesudah melayani beberapa waktu, dari Nusantara beliau melanjutkan studi doktoral ke Jerman, Tubingen. Setamat dari Tubingen beliau kembali lagi ke Indonesia untuk melanjutkan pengajaran dan pelayanan hingga pensiun serta bahkan sampai wafat.

Para rekan kerja beliau di OMF yang pensiun biasanya akan selalu pulang ke negari asal masing-masing. Tidak demikian halnya dengan Ibu Dorothy. Dia memilih untuk tetap tinggal di Indonesia. Beliau mengajukan kewargangeraan Indonesia dan lama baru bisa mendapatkan kewarganegeraan tersebut. Sesudah pensiun, hingga tua, agak pikun dan sampai wafat tak akan meninggalkan Nusantara. Itulah pilihan beliau. Itulah sekilas Ibu Dorothy Irene Marx, D.Theol..

*** Silahkan subscribe dengan memasukkan email Anda ke kolom di bawah halaman ini (FOLLOW Blog). Please Subscribe to follow this blog site.

*** Setelah Subscribe berhasil, Anda akan dapat menerima artikel baru setiap hari Senin, Rabu dan Jumat.